menarik kalau membicarakan orang ketiga.
siapapun itu, mungkin pria idaman lain atau wanita idaman lain atau bahkan dari lingkungan keluarga seperti orang tua dan sanak saudara.
banyak alasan mengapa ada orang ketiga diantara suatu hubungan.
kali ini berhubungan dengan rumah tangga..
aku yakin, rumah tangga di manapun sampai ujung dunia gak ada yang sempurna. jangan kebanyakan liat tipi karena kebanyakan cuma settingan dan pencitraan demi kepuasan netijen
sebut aja dia mawar. dia bekerja di salah satu perusahaan yang bergerak di bidang optik dan bekerja paruh waktu. sementara suaminya bekerja serabutan. mereka mempunyai tiga orang anak dan semuanya masih sekolah.
di tengah perbincangan malam ini sang suami mengatakan kalau ada orang ketiga atau pria idaman lain. dia gak bisa marah, gak bisa menyalahkan dan gak bisa membenarkan juga perbuatan sang istri.
kenapa? karena orang ketiga itulah yang sedikit banyak membantu perekonomian mereka.
baiklah, akupun speechless mendengarkan ini karena dalam rumah tangga masalah terbesar adalah ekonomi.
suatu hari aku pernah bertanya pada sang istri berapa penghasilannya bekerja paruh waktu, dia mengatakan sekian dan akupun bertanya apakah cukup?
ternyata pertanyaan itu terjawab malam ini, darimana kekurangan² untuk menambal kebutuhan rumah tangga mereka.
aku tau, paksu tau, keluarga besarku tau kalau sang istri mempunyai orang ketiga. karena mereka biasa melakukan video call dirumahku disaat sang istri kerumah dan itu terus²an.
aku pernah bertanya siapa laki² itu? dan kucuma bisa bilang kalau memang dia mau cari yang lebih, cari sugar daddy jangan nanggung².
lho kok malah nyuruh begitu?
terlalu panjang kalau harus aku ceritakan tapi intinya terkadang apa yang disampaikan berbeda dengan kenyataan.
udah tau persoalannya tentang ekonomi, jangan malah memperkeruh lagi dengan banyaknya nongkrong² di cafe sana sini.
gemes gak?
oke, balik lagi ke awal yee..
sang istri katanya udah melayangkan surat yang berisi permintaan dia ke sang suami apa aja dan berdasarkan versi teman kita yang lain permintaan yang tertulis adalah permintaan yang konsumtif (no wonder).
banyak yang bikin gemes dalam kasus ini, tapi aku gak mau banyak komentar. biar netijen yang akan berkomentar