aku berusaha untuk selalu mengajarkan kepada anak pertamaku kalau dia salah harus meminta maaf, tanpa terkecuali.
mengapa demikian?
karena aku melihat sosok yang berumur tujuh puluh satu sampai detik ini gak menanamkan pada dirinya soal kata “maaf”.
sepele, tapi itu berarti banyak buat orang yang disakiti.
hari ini, keangkuhan yang di punyai melongsor.
mungkin hanya sesaat, karena belum ada tanda² pertobatan.